Terbit Terang Setelah Mati Lampu

Alhamdulillah...
Akhirnya teman-teman, setelah sekian lama terombang ambing (dalam getek) di tengah deburan ombak samudera (halah) aku bisa sampai di daratan juga(dengan selamat, sehat, dan tanpa kurang suatu apapun [kecuali suatu partikel yang amat sangat kecil di dalam hepar saya]). Dan, jangan (pernah) tanya gimana kemarin-kemarin, karena rasanya udah kayak mau mati gara-gara keselek air laut!

Tapi sudahlah, apapun itu, semua adalah kemarin! Yang penting, sekarang semuanya udah JELAS :D, gimanapun hasilnya (yang faktanya sesuai dengan tafsiran namun tak sesuai dengan harapan)itu bukan masalah penting, karena kemarin kan aku udah bilang "yang penting bisa keluar dari labirin dulu" (dan akhirnya terkabul karena si ikan lele telah ditemukan meranggas dalam keadaan mengenaskan).

Hahahahaaaa.., well pastinya dong hal kayak begini ini sangat dan amat serta patut untuk di-ra-ya-kan,and itu pun pasti akan dirayakan tanpa komando;)

So World, be ready! Here I am, akan siap menantang mu kembali! :))

(A lot of thank you for my lovely best friends : Andreas Ricardo and Alvica Dian, will love you anytime temannn) :)

Labirin Ikan Lele

Temannn, kenapa semuanya jadi ribet gini ya? :( Salah apa sih aku, sampe harus segininya. Apa yang namanya SMA emang harus ruwet gini? Berarti ini takdir? Atau malah karma?
Yaaa apapun lah itu, pokoknya semua ini udah bikin aku (nyaris) gila! Ga tahan euy!!!

Tapi nggak, seorang Puspita Kurnia Sari ngga akan jatuh cuma gara-gara hal kaya gini. Kalo cuma labirin ikan lele sih ga ada apa-apanya, (labirin ikan asin tu ntar baru).

Well udah de, ngga ada bagusnya meratap. Doa kan saja hidupku cepat kembali [but life is never flat :| ]
wish tomorrow will be better

RUU baru

Yang namanya berkepribadian ganda itu ada ya? Maksudnya, beneran ada ya? Sebenarnya ada atau ga ada pun aku ga begitu peduli sih, tapi itu duluuuuu!!! Sekarang aku berharap semua orang itu cuma punya 1 dan hanya 1 kepribadian! Kalau perlu, dibikin tuh UNDANG UNDANG KEPRIBADIAN (UUK), yang isinya :

1. Kepribadian harus baik
(baik = berbasis pada hal-hal yang membuat saya senang)
2. Setiap kepribadian dilarang menyakiti kepribadian lain
(harus sesuai dengan keinginan saya)
3. Kepribadian harus sesuai dengan norma serta diatur lebih lanjut dalam UUD 45
(tanya maksudnya ke Bu Suko)

Nah, coba aja kalau UUK yang cuma terdiri dari nggak lebih 3 ayat itu benar-benar ada, pasti hidup saya akan (lebih) makmur.jaya.raya (hahahahaa, karena UU ini dibuat hanya untuk kesenanagan saya). Nggak, nggak! Jangan ketawa! Sungguh ini bukan waktu yang disarankan buat ketawa, karena kalau kamu tau, aku nulis ini dengan emot -berfikir,serius,dan berwibawa- (jarang-jarang aku kayak begini).

Well, kayanya bukan hal yang gampang deh buat mengajukan RUU ini ke DPR (eh DPR apa MPR ya?) Secara gitu, pemerintah yang ngurusin UU buat kepentingan orang banyak aja LOADING nya super lama, apalagi kalau ngurusin UU yang kepentingannya cuma buat aku? Wew, hayalanku ga sampe kesana.
Eh, tapi siapa tau juga ya, berdasarkan pada alasan:

a). Pemerintah kasian ngliat aku
b). Tidak sampai hati menyaksikan aku semakin terzolimi (lagi), dan
c). Ingin membahagiakan salah satu rakyat kecilnya,

Maka mereka merelakan meng-ACC pengajuan RUUK ku secara cuma-cuma. (latar : mengimajinasikan DPR menandatangani RUUK, disambut dengan tepuk riuh serta kilauan flash kamera di mana-mana)

Wahhh kalau bener-bener kaya gitu sih berarti presentase hoki ku sudah melebihi batas wajar :~
Ahh ya udah deh, jadi kesimpulannya, buat kalian yang punya kenalan/kerabat/sodara/orang tua/tetangga/apapun yang berhubungan dengan KEPEMERINTAHAN, tolong sampaikan RUU Kepribadian saya ini ya, sekian dan terimakasih.

Yang Terhormat Temanku Ter------

Nyebelin !!!!! Tiap hari ketemu, tapi ga perna ngajak ngomong. Tiap hari ngliat, tapi ga perna nyapa. Apa aku ini assesoris kelas?? Ato aku kurang gede buat diliat? Pelis deh, NGGAK LOGIS banget ya!!

Coba aja aku BISA ngomong ke dia, ehh bukan, bukan bisa ngomong (aku nggak bisu ya, pasti bisa ngomong lah) coba aja aku BERANI ngomong ke dia, "-Yang Terhormat Temanku Tercinta- pelis ajak aku ngomong dongg!!" Tapi taruhan, abis ngomong gitu aku pasti bakal DITINGGAL PERGI. Gila kan?? amat sangat tidak ber-wi-ba-wa!

Lha tapi yak apa nu??? Udah terlanjur suka loo, dia juga se,ga tanggung jawab. Udah bikin aku suka ma dia, terus sekarang secara tiba-tiba-mendadak-tanpa pemberitahuan meninggalkanku tanpa penjelasan! Thinking dong, ngga nyadar ya aku ini punya perasaan. Pura-pura suka ma aku gitu kek, ato apalah yang penting bikin aku seneng (lhah:{)

Humm,, tapi ya udahlah, cowok ngga cuma kamu -Yang Terhormat Temanku Tercinta-.
So sudahlah sampai disini saja kisah kita [dihh kata2ku]..,

Ehh tapi ini belom 'the end' ya, there's no one can guess your future right) ;)